BANYUWANGI – Ajang “Gunung Ijen Jazz 2024” akan digelar pada Sabtu (17/8/2024) di Kabupaten Banyuwangi dalam rangka HUT Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke-79. Musisi jazz kenamaan Tanah Air Indra Lesmana dipastikan akan menggemparkan panggung utama di kaki Gunung Ijen di Taman Gandrung Terrakote, Desa Tamansar, Kecamatan Licin, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.
Jazz Gunung Ijen 2024 inilah yang membuatnya istimewa dibandingkan event Jazz Gunung satu dan dua. Sebelumnya rangkaian Jazz Gunung 2024 dibagi menjadi beberapa event. Pertama Jazz Gunung Slamet, kedua Jazz Gunung Bromo, ketiga Jazz Gunung Ijen, dan keempat Jazz Gunung Burangrang. Sementara itu, acara ketiga dalam rangkaian “Jazz Gunung 2024” ini memiliki acara yang spesial, yakni diperkenalkannya kembali musik-musik jazz segar atau original.
Indra Lesmana yang dikenal sebagai maestro musik jazz Tanah Air pun mengungkap alasannya mengikuti Jazz Gunung Ijen 2024. Selain itu, momen tersebut bukanlah yang pertama baginya setelah tampil di Jazz Gunung Bromo pada tahun 2018 lalu. Selain Indra Lesmana, Jazz Gunung Ijen 2024 juga mempunyai beberapa penyanyi yang akan meramaikan acara Jazz Gunung Series. Pemerannya termasuk Sri Hanuraga, Elfa Zulham, Kevin Yosua, Aditya Ong Quartet dan Yuri Mahatma dari Straight & Stretch feat Dian Prathivi.
“Dibandingkan dulu, ternyata 6-7 tahun lalu. Saya senang di Banyuwangi, tak sabar menunggu penampilan besok. Saya rasa ini adalah sesuatu yang patut didukung. Festival seperti ini patut menjadi perhatian Bagi pecinta musik, khususnya jazz, di Banyuwangi tidak hanya soal peningkatan musisinya tapi juga penontonnya.
Dalam kesempatan yang sama, Indra Lesmana mengungkapkan alasannya memilih kawasan Banyuwangi sebagai venue Gunung Jazz. Baginya, kawasan Bayuwangi merupakan kawasan strategis untuk menghadirkan musik jazz kepada khalayak lebih luas melalui festival. Indra Lesmana yang dikenal sebagai musisi jazz mengaku akan memainkan musik jazz swing. Musik jazz ini masuk dalam album ke-7.
“Besok saya sangat ingin melakukan lebih banyak jazz swing. Saya membuatnya di era album big band di abad ke-7. Musik swing sangat komunikatif bagi orang-orang yang menyukai musik jazz. Ada beberapa komposisi yang ingin saya tulis. Tunjukkan lebih banyak komunikasi di atas panggung,” kata Indra Lesmana pada jumpa pers Jazz Gunung Ijen 2024 di Hotel Santika, Jumat (16/8/2024).
Indra Lesmana akan tampil dalam format trio khusus Jazz Gunung Ijen 2024. Selanjutnya ia mempersiapkan penyajian musik jazz. Dengan alunan musik swing jazz, Indra siap mengingatkan kembali komunitas Al-Jazziya dan menyatu dengan indahnya lingkungan alam di kaki Gunung Ijen.
Sementara itu, Direktur Jazz Gunung Indonesia (JGI) Bagas Indrayatmono mengatakan Jazz Gunung Ijen merupakan seri ketiga dari Jazz Gunung Series pada tahun 2024 setelah JGI sukses menggelar konser jazz pada Mei 2024 dan seterusnya. dari Gunung Bromo pada Mei 2024. Juli 2024. Khusus di Bumi Blambangan, JGI akan menggelar konser jazz di Gunung Ijen dalam rangka HUT RI ke-79.
“Kami melakukannya pada tanggal 17 Agustus karena ada benang merah dalam semangat musik jazz yang penuh perjuangan. Ini merupakan kali kesepuluh diadakannya Jazz Gunung Ijen. Itu dibatalkan karena pandemi. dan kami masih kehilangan kepribadian Jaduk Ferianto, seniman Yogyakarta yang “menyatukan” budaya lokal dengan jazz, kata Bagas Indyatmono saat konferensi pers.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, Jazz Gunung Ijen digelar dengan konsep intim dimana tidak ada ruang antara musisi dan penonton. Kami berharap konser Gunung Ijen Jazz 2024 dapat memberikan pertunjukan musik dengan pengalaman yang tak terlupakan khususnya bagi pecinta musik jazz. (***)
Leave a Reply