Merangin – Pemerintah Kabupaten Merangin bersama seluruh pemangku kepentingan fokus dan berkomitmen untuk segera memberantas kemiskinan dan kemiskinan ekstrem, agar tidak ada lagi masyarakat miskin di Kabupaten Merangin.
Hal itu disampaikan Plt Bupati Merangin H Mukti usai membuka Rakorda Penanggulangan Kemiskinan Tahun 2024 dan sosialisasi Dokumen Rencana Pengentasan Kemiskinan Tahun 2024-2026 di Aula Bappeda Merangin, Selasa (27/8).
“Saya mengapresiasi rakor ini, bagaimana proses pengentasan kemiskinan dan kemiskinan ekstrem di Merangin terlaksana dengan baik, sehingga tidak ada lagi warga miskin di Merangin,” kata Pj Bupati.
Dalam mewujudkan kemerdekaan H, seluruh pemangku kepentingan harus fokus dan berkomitmen menjalankan tugasnya, sehingga kemiskinan dan kemiskinan ekstrem di tanah Tambang Tambang Teliti, Kabupaten Merangin, segera terhapuskan.
Melalui rapat koordinasi ini, H Mukti berharap langkah-langkah yang dilakukan untuk mempercepat pengentasan kemiskinan dan kemiskinan ekstrem di Kabupaten Merangin dapat tercapai.
“Alhamdulillah terjadi penurunan angka kemiskinan dan kemiskinan ekstrem secara signifikan di Kabupaten Merangin pada tahun 2023 hingga tahun 2024. Kita ingin angka ini segera berakhir hingga tidak ada lagi penduduk miskin yang tersisa di Merangin,” harap H Mukti.
Pj Bupati kemudian menyampaikan terima kasih kepada Tim Pengentasan Kemiskinan Kabupaten Merangin dan Pemerintah Provinsi Jambi serta kabupaten/kota se-Provinsi Jambi yang turut serta dalam rakor tersebut.
Turut hadir Sekretaris Daerah Merangin Fajarman, Sekretaris Eksekutif Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) Provinsi Jambi yang diwakili Bambang Darsono.
Selain itu, tenaga ahli yang menyiapkan dokumen RPKD dari Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya Malang dari Bappeda Provinsi Jambi, Bappeda Bungo, Bappeda Tebo, Bappeda Sarolangun, Bappeda Kerinci dan Bappeda Tanjab Timur.
Dalam rapat koordinasi tersebut, Pj Pemkab Merangin dan pimpinan OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Merangin (IS/COM) menandatangani komitmen mengenai upaya penanggulangan kemiskinan dan kemiskinan ekstrem tahun 2024-2026.
Leave a Reply