Mataram NTB – Dalam rangka meningkatkan pemahaman generasi muda tentang nilai-nilai Pancasila dan dalam rangka melindungi diri dari berbagai macam paham radikal yang dapat merugikan keutuhan negara dan pemerintahan, Wawasan Kebangsaan Polri membahas di SMAN 2 Mataram, Kamis (03/10/2024).
Pekerjaan tersebut dihadiri oleh Wakil Direktur Intelkam Polda NTB, Kepala SMAN 2 Mataram, Kepala Satuan Binmas Polresta Mataram, Kepala Kesbangpol NTB, Kanwil Kementerian Agama. NTB serta perwakilan siswa dan guru SMAN 2 Mataram.
Diskusi tersebut bertajuk “Wawasan Kebangsaan Generasi Muda Untuk Melindungi Diri dari Pengaruh Rasisme, Radikalisme dan Terorisme di Nusa Tenggara Barat”.
Acara interaktif tersebut diiringi dengan deklarasi penolakan segala bentuk intoleransi, radikalisme dan terorisme yang dilakukan oleh siswa SMAN 2 Mataram.
Kepala Sekolah SMAN 2 Mataram, Abdul Kadir Al Idrus, merasa bangga dan bersyukur atas kepercayaan dirinya memimpin diskusi pengetahuan nasional agar siswa lebih memahaminya.
Lanjutnya, jumlah siswa di SMAN 2 Mataram sekitar 1.420 siswa yang berasal dari berbagai ras dan agama. Dengan adanya perbedaan tersebut, SMAN 2 Mataram tetap mampu menjaga hubungan baik.
“Terima kasih atas karya ini, semoga mahasiswa kita semakin memahami gagasan-gagasan yang dapat merugikan keutuhan negara,” tutupnya.
Sementara itu, Wadir Intelkam Polda NTB, AKBP Yunus Jumaidi SH., SIK., dalam sambutan pembukaannya memuji pihak sekolah dan mengucapkan terima kasih karena telah bersedia menjadi salah satu lokasi acara.
Kemudian pria yang akrab disapa Yunus ini menjelaskan prinsip memulai dan menghindari intoleransi dan emosionalisme. Beliau membahas topik tersebut secara detail, sehingga diharapkan para pelajar dapat mengetahui dan memahami tentang intoleransi dan perubahan zaman, serta akibat yang akan timbul jika mereka mempercayai gagasan tersebut, karena mereka hidup dapat menghancurkan negara dan pemerintahan.
Begitu pula dengan apa yang disampaikan oleh pemateri lainnya, baik dari Kanwil Kemenag NTB maupun dari Kesbangpol NTB, memberikan pemahaman kepada dunia dan harapan adanya perlindungan bagi generasi muda yang ada di sini dari segala macam. dari ide-ide radikal yang masih beredar. (dll.)
Leave a Reply