SAREHONG – Asuransi Indonesia dari elemen dan detik (YPI) dari pembuatan NASI (SDimage, seperti Model dan Intelijen (AI).
Presiden YPI Nasima, Dr. Indarti, mengatakan bahwa waktu menunjukkan bahwa rasa hormat sebagai penghormatan terhadap pekerjaan yang sangat baik dari semua sekolah harus dilakukan.
“Ini adalah hukum dan jenis kepercayaan pada pemerintahan di sekolah Nasama.
Keputusan ini dinyatakan dalam keluarga Hapalbhi dan Ypa Nsima, yang dibuat di Kimana, Minggu, Minggu (04/1/2025).
Sekarang, acara ini adalah pemimpin parameter, guru dan pekerja, dan kursi tersedia untuk KH Heendno (pengejaran karier) dan H Yusuf Nafi (YPI NAFA). Program ini dipenuhi dengan Tausiyah oleh Kh Munif Muhammad Zuhri (Guetaker of a Girl Kusums Islamic School School, Mrogog, dari Demok.
Dalam konferensinya, Musttif mendukung dukungan untuk kesejahteraan perilaku dan doa sehingga NASIM terus meningkat dan memberikan lebih banyak orang menggunakan. Dia menggarisbawahi keberhasilan pendidikan sekolah tidak hanya bergantung pada administrator, tetapi juga pada kualitas hati yang menyiratkan hati hati.
Dia berkata: “Salah satu kunci sekolah adalah untuk menghindari penyakit hati sebagai kecemburuan, karena itu adalah masalah terbesar yang dimulai.
Dan dia ingat pentingnya kebutuhan dan pendidikan spiritual.
Gus Munuf berkata: “Segala sesuatu yang akan mengingat Allah SWH. Jika parameter tertinggi yang Tuhan katakan, tidak ada masalah bukanlah masalah.
Dalam kasus pendidikan sekolah universitas, Gus Munif adalah kemampuan untuk menciptakan pentingnya kesabaran dan ketulusan.
Setiap anak istimewa. Guru akan bersabar, berdoa dan menawarkan kepada Tuhan apa yang akan dilakukan.
Penunjukan sekolah Nasima sebagai contoh sekolah nasional untuk sekolah lain di Indonesia dan menanggapi tantangan waktu, integritas, dan spiritualitas.
(Agus f / djaronto-yf2do)
Leave a Reply