PF MEDIA

Media Terbaik Membaca Berita Indonesia

Debat Perdana Pilkada Kota Solok 2024: Ramadhani-Suryadi Unggul Dalam Retorika, NC-LM Memukau Dengan Logika

Solok – Debat Calon (Paslon) Pertama Walikota dan Wakil Walikota Solok Tahun 2024 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Solok bekerja sama dengan TVRI Sumbar pada Jumat malam, November malam di Hotel Premier. 8 Tahun 2024, tersaji pertarungan menarik antara dua pasangan calon dengan kekuatan masing-masing. Paslon Nomor Urut 1, H. Nofi Candra, SE – Leo Murphy, SH, MH (NC-LM), tampil formal dan terstruktur, lebih mengutamakan logika dalam mengungkapkan visi dan tujuan. Sedangkan calon nomor urut 2 Dr. H. Ramadhani Kirana Putra, SE, MM – Suryadi Nurdal, SH (RDKP-SN), unggul dalam kemampuan bahasa dan komunikasi.

Acara debat yang diikuti tim KPU Kota Solok dan Bawslu ini menarik perhatian para pendukung baik kelompok calon maupun masyarakat umum. Ketua KPU Kota Solok Ariantoni menegaskan, debat terbuka ini merupakan kesempatan bagi kedua kandidat untuk menyampaikan visi, niat, dan program ke depan. Diskusi tersebut diharapkan dapat dijadikan acuan oleh masyarakat untuk memilih pada 27 November mendatang.

Debat Terbuka merupakan ajang kampanye yang dijalankan oleh KPU Kota Solok. Bagi kedua paslon, sampaikan visi misi dan program-program utama kepada masyarakat. di antara mereka Mengonfirmasi pilihan Anda untuk satu, “katanya.

Dalam diskusi terbuka tersebut, KPU Kota Solok menghadirkan panel berjumlah 10 orang yang mengajukan pertanyaan kepada kedua calon. Panel tersebut terdiri dari para profesional dan pakar. Dosen FIS UNP dalam sepuluh panel. Reno Fernandes, S.Pd, Lawan Pemilu Alfadila Hasan, Lawan Pemilu Epaldi Bahar, Dosen STIA Adabiah Padang Fahrezi, S.IP, MA, Dosen UIN Bukittinggi Fauzi Eka Putra, M.I.Kom, Lembaga PPS Masyarakat (St. Sumatra Johnedi, SE , MM, Dosen Universitas Andalus Lucy Puspica Saari, SIP, MIP, Dosen FISIP Andlas Dr. Malse Yulivestra, M.AP, Dosen UIN Muhammad Taufik dan Dr. Wirdanengsih, S. Soos, M.Si bergengsi*

Yutris Can, SE, ketua kelompok pemenang NC-LM, terang-terangan mengakui keunggulan RDKP-SN dari segi kebahasaan. Menurut Utris, latar belakang Ramadhani dan Suryadi sebagai pegawai negeri dan masyarakat Kota Solok membuat keduanya mahir menyampaikan gagasan secara kredibel.

Ramdhani dan Pak Suryadi punya latar belakang yang sangat baik. Ramdhani adalah politikus muda yang besar di legislatif, kini menjabat Wakil Wali Kota Solok. Sedangkan Pak Suryadi pernah menjabat Sekretaris Daerah Kota Solok, pegawai negeri sipil (ASN) berpangkat tertinggi. ) di negara bagian tersebut. “Jadi, kemarin saat wawancara malam, keduanya unggul dalam pidato dan penyampaiannya,” kata Boris (julukan Eutrice Cann).

Meski mengakui keunggulan Ramdhani dan Suryadi, Utrice Khan juga memuji dan mengaku terkejut dengan penampilan Nofi Candra dan Leo Murphy yang menurutnya tampil dengan logika awal dan program yang realistis dan bisa diterapkan.

“Visi misi dan program komunikasi Nophi Candra dan Leo Murphy sangat bagus dan tidak besar. Tujuh program unggulan yang diusulkan sangat bisa diterima dan bisa banyak dimanfaatkan. Oleh karena itu, tidak hanya sekedar janji, tapi bisa diimplementasikan. Mantan Presiden Kota Solok ini menegaskan, “Pemimpin seperti inilah yang dibutuhkan Kota Solok, pemimpin yang bekerja tanpa janji. DPRD tiga periode (2009-2014, 2014-2019 dan 2019-2020).

Kandidat NC-LM unggul dalam menyajikan program yang dianggap realistis dan layak oleh banyak pihak. Nofi Candra dan Leo Murphy menyoroti tujuh program tingkat atas mereka yang dirancang dengan jelas dan dapat ditindaklanjuti. Menurut ketua tim pemenang NC-LM, sifat dari program ini memberikan kepemimpinan sehingga NC-LM bersedia melakukan tindakan nyata.

Sementara itu, Ketua Kelompok Pemenang RDKP-SN, Fauji Rusli, SE, MM mengaku puas dengan kinerja kedua pendukungnya. Fauji yang juga Ketua DPRD Kota Solok menegaskan, RDKP-SN mempunyai kekuatan dalam menangani permasalahan daerah dan mampu menyelesaikan permasalahan yang dihadapi Kota Solok.

Katanya, “Kami berharap masyarakat mampu mengambil keputusan yang bijaksana demi badunsanak (perdamaian) dan pilkada yang bermartabat.”  *Debat yang sukses dengan para ahli dan investor ahli*

Dalam wawancara kali ini, KPU Kota Solok mengundang 10 panel yang terdiri dari akademisi dan pakar untuk menyiapkan pertanyaan yang cocok untuk dua pasangan calon. Di hadapan tokoh-tokoh seperti Dr. Reno Fernandes dari UNP dan Dr. Wiradanengsih dari UNP menyampaikan komitmen KPU untuk menghasilkan dialog berkualitas yang dapat memberikan gambaran utuh mengenai visi dan tujuan masing-masing kelompok.

Debat pembuka ini menunjukkan persaingan dan kualitas yang kuat dari kedua pasangan calon yang bersaing memperebutkan dukungan masyarakat Kota Solok. Demi masa depan Kota Solok yang lebih baik, masyarakat diharapkan dapat memilih secara bijak dengan memperhatikan aspek logis dan ekspresif dari kedua pasangan calon.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *