Ingatan Nani Wijaya Disebut Menurun, Ketahui Penyebab dan Hubungannya dengan Usia Tua

PF Media – Putri artis senior Nani Wijaya, Nina Kartika, mengungkap kondisi ibunya baik-baik saja setelah sebelumnya melihat berbagai video penampilan ibunya. Seperti diketahui, baru-baru ini pengurus rumahnya mengunggah video Nani Wijay yang terlihat kurus dan lesu tanpa jilbab.

Berdasarkan video tersebut, netizen berspekulasi Nani Wijaya sedang sakit. Namun Nina Kartika akhirnya angkat bicara bagaimana pemeran Emaka di sinetron Tukang Bubur Naik Haji itu baru saja terbangun dari mimpinya saat ART merekam videonya saat itu. 

“Alhamdulillah kayak sahabat, ngerti kan? Sehat dan bugar, dia tidak kekurangan apa pun. Apa yang kamu rasakan saat pertama kali bangun tidur? “Rambutnya masih acak-acakan, belum dipersiapkan, masih memakai piyama,” kata Nina Kartika saat ditemui di rumahnya di Kawasan BSD, Tangsel, Jumat (14/10/2022). Bintang serial komedi Bajaj Bajuri seperti Rieka Diah Pitalok Fany Fadilan dan lainnya mengunjungi aktris senior Nani Wijaya di kediamannya di kawasan BSD Tangerang Selatan pada Jumat (14/10/2022). [Rena Pangesti/PF Media]

Nina Kartika menegaskan, sosok Nani Wijaya tetap sehat dan bugar. Hanya saja Nani Wijaya terkadang mengalami kendala pada kemampuan otaknya dalam mengingat berbagai hal. Menurut Nina, hal tersebut wajar, apalagi usia Nani Wijaya sudah tak muda lagi. 

“Wajar jika orang lanjut usia mengalami sedikit penurunan (ingatan). Kalau di video katanya pangling, itu benar. “Berbeda-beda tergantung usia masuknya, pasti berbeda-beda,” jelas Nina Kartika.

Dalam dunia kesehatan, permasalahan terlihat tua memang saling berkaitan. Menurut Helpguides, penuaan dikatakan mempengaruhi perubahan fisiologis dan menyebabkan disfungsi otak. 

Namun, tidak sepenuhnya benar jika seseorang otomatis kehilangan ingatan seiring bertambahnya usia. Alasannya adalah otak mampu memproduksi sel-sel baru pada usia berapa pun. Hilangnya ingatan biasanya dipicu oleh faktor lain seperti gaya hidup, kebiasaan, dll. 

Saat ini ada beberapa alasan mengapa seseorang bisa mengalami kehilangan ingatan seiring bertambahnya usia: Gangguan pada hipokampus, area otak yang terlibat dalam pembentukan dan pengambilan ingatan. Bagian ini menjadi lebih buruk seiring bertambahnya usia. Hormon dan protein yang melindungi dan memperbaiki sel-sel otak serta merangsang pertumbuhan saraf juga menurun seiring bertambahnya usia, sehingga menyebabkan gangguan memori. Selain itu, kondisi ini juga mempengaruhi perubahan kemampuan kognitif. 

Hilangnya ingatan akibat penuaan juga jelas berbeda dengan demensia atau penyakit Alzheimer. Biasanya hal-hal yang terlupakan juga mudah terjadi, mulai dari lupa menyebutkan nama, lupa nama, lupa janji, mudah teralihkan, atau sedikit kesulitan dalam memahami suatu hal. 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *