Kediri – 800 kuota dari desa Sumbra Kancarkrkring di daerah Gura, Guri dan Keda Regional, telah memindahkan lebih dari 756 pelamar ke kantor Kabupaten Kediri ATR/BPN, dan 44 sisanya masih dalam proses.
Pengajuan ATR/BPN Kadiri Regency Certificate telah mengirimkan ratusan sertifikat ke Ruang Desa Kangaracing Sumbra, Area Guri, Registri Pohon Pencmenam, Jawa Timur, Selasa (8.10.2024).
Kepala Guri Imran telah menyatakan bahwa keberadaan program PTSL sangat berguna bagi masyarakat, terutama bagi penduduk desa Summbi, yang terlibat dalam program PTSL untuk mendapatkan kekuatan hukum atau hak atas tanah pelamar.
“Pentingnya berpartisipasi dalam program ATTL untuk mendukung Pemerintah Kabupaten Kediri dan Kementerian Pusat ATR/BPN dari Pemerintah Kabupaten Caddy dan Kementerian Sumbarkanging di wilayah Gura menerima sertifikat.
“Untuk memahami program PTSL, itu adalah bentuk perawatan dari pemerintah daerah dan pemerintah pusat dan pemerintah Cadion regional juga sangat berguna dengan harapan bahwa penggantian personel akan selesai pada tahun 2025,” katanya.
Imron terus tetap menjadi sertifikat 756 untuk kuota yang disediakan oleh kuota dan kuota yang disediakan oleh kuota, 44 sertifikat yang tersisa masih di BPN, dan kemudian dikirim dalam waktu dekat.
Kami berterima kasih telah bekerja dengan lancar untuk semua orang yang bekerja keras untuk mengimplementasikan PTSL. Seperti, BPN, Kepala Desa, Peralatan Pedesaan, dan Anggota PTSL.
“Jadi, pada awal penyebaran untuk distribusi, itu tidak nanti pada bulan Desember, tetapi terima kasih kepada Tuhan, sertifikat Oktober didistribusikan.
Kami berharap pengiriman sertifikat ini akan berdampak pada ekonomi desa Sumba Kangaracing, Kek -gura akan meningkat.
“Dan jika Anda ingin menggunakan sertifikat modal bisnis untuk mentransfer bank tepercaya,” katanya.
Kepala unit juga menyarankan penduduk yang menerima sertifikat dengan benar karena legal untuk hak tanah mereka.
“Jika digunakan sebagai modal bisnis, cari bank tepercaya,” kata kepala Gurah.
Leave a Reply