PANGANDARAN JAWA BARAT – Saya sangat khawatir dengan keadaan keuangan wilayah Kabupaten Pangandaran,” kata Benny Bachtiar, PJS Bupati Pangandaran saat diwawancarai beberapa wartawan usai menggelar pertemuan dengan beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Kabupaten Pandega Pangandaran. , Jumat, 4 Oktober 2024.
Disampaikannya, kondisi keuangan provinsi saat ini sangat memprihatinkan, sehingga diharapkan dengan adanya rakor ini potensi yang ada khususnya di bidang pariwisata dapat dioptimalkan untuk meningkatkan pendapatan provinsi.
“Situasi keuangan sangat mengkhawatirkan. “Kami berharap pertemuan ini dapat memberikan gambaran tentang potensi yang bisa digali, khususnya dari sektor pariwisata,” kata Benny.
Benny menyarankan agar Dinas Perhubungan Kabupaten Pangandaran mengembangkan sistem parkir saku di beberapa lokasi wisata utama. Menurut dia, langkah ini bertujuan untuk menetralisir dan mengatur sistem parkir, sehingga pendapatan dari sektor ini lebih jelas dan terukur.
Selain itu, Benny juga menegaskan, penataan parkir yang baik dapat mengurangi kepadatan kendaraan di kawasan wisata, baik di Pantai Barat maupun Pantai Timur Pangandaran. Dengan begitu, wisatawan bisa merasa lebih nyaman, baik menggunakan kendaraan pribadi maupun pejalan kaki.
“Ini adalah salah satu langkah yang akan kami ambil. “Saya berharap pelaksanaannya dapat berjalan dengan baik dan lancar,” imbuhnya.
Di sisi lain, Ben juga mengisyaratkan adanya pengaduan mengenai hak-hak pekerja, terutama soal honor yang belum dibayarkan, dalam pertemuan tersebut. Permasalahan ini muncul karena situasi keuangan daerah yang tidak memungkinkan pembayaran dilakukan tepat waktu.
“Bukan rahasia lagi kalau banyak saudara kita yang belum diberikan haknya. Saya sepenuhnya memahami situasi ini,” katanya.
Benny menjelaskan, salah satu fokus utamanya adalah mencari solusi permasalahan keterlambatan gaji pegawai. Salah satu upaya yang diusulkan adalah pemasangan gerbang parkir di beberapa lokasi strategis yang diharapkan dapat meningkatkan pendapatan asli provinsi secara signifikan.
“Beberapa pegawai Dinas Perhubungan sudah tiga sampai empat bulan tidak menerima honornya. “Ini yang menjadi perhatian saya untuk segera dicarikan solusinya,” ujarnya.
Selain gerbang parkir, Benny juga menyebutkan ada permasalahan tambahan yang akan dibahas lebih lanjut untuk memperbaiki sistem pendapatan daerah, dimana melalui langkah tersebut hak-hak pekerja dapat segera terpenuhi dengan pendapatan yang lebih stabil dan teratur.
Meski masa jabatan beliau sebagai Pj Bupati Pangandaran relatif singkat, saya berkomitmen untuk menyelesaikan permasalahan yang ada termasuk permasalahan finansial yang terungkap dalam pertemuan tersebut, namun kerja sama antar pihak sangat penting untuk menemukan solusi yang tepat.
“Oh, ternyata ada berbagai keluhan dari rekan-rekan tentang situasi ini. Saya ingin memanfaatkan kesempatan rapat koordinasi ini untuk mencari solusi yang tepat, karena kita tidak bisa bekerja sendiri, harus melibatkan semua pihak.
Oleh karena itu, saya berharap dengan kerja sama ini permasalahan keuangan Pemerintah Kabupaten Pangandaran dapat segera teratasi, khususnya dalam hal pemenuhan hak-hak pekerja dan peningkatan PAD dari sektor pariwisata.
Untuk mengatasi permasalahan istri tersebut, saya mengambil kesimpulan bahwa peningkatan potensi pariwisata di Kabupaten Pangandaran merupakan salah satu solusi untuk memperbaiki keadaan keuangan daerah.
“Dengan penataan sistem parkir yang melibatkan semua pihak, diharapkan pendapatan daerah dari sektor pariwisata meningkat, selain menyelesaikan permasalahan tidak terbayarnya gaji pekerja,” ujarnya.
Benny menambahkan, “pada dasarnya melalui langkah-langkah konkrit dan terarah diharapkan Pemerintah Kabupaten Pangandaran dapat keluar dari situasi keuangan yang memprihatinkan dan bergerak menuju stabilitas perekonomian yang lebih baik,” ujarnya. (Anton AS)
Leave a Reply